Author: iksan saputra

jenis jenis burung I reserve jeunesse sumut

Post author By iksan saputra
Post date 10th February 2020
No Comments on jenis jenis burung I reserve jeunesse sumut

jenis jenis burung

1. Burung Kenari

Kenari yang ada di Indonesia merupakan hasil perkawinan dari kenari-kenari liar dan menghasilkan jenis scoth fancy, norwich, bolder fancy dll. Kenari ini sangat banyak peminatnya mulai dari kalangan remaja hingga orangtua memilih kenari mungkin karena perawatannya yang gak terlalu ribet alias gampang.

2. Burung Gelatik

Dulu ketika saya masih kecil burung ini banyak berterbangan berlompatan di ranting-ranting pohon yang ada di depan rumah namun sekarang ini sudah tidak pernah terlihat lagi penampakannya, burung ini pemakan biji-bijian dan serangga kecil.

3. Burung Pipit

Makannya biji-bijian terutama padi, burung ini di cap sebagai wereng bagi petani padi karena ia datang ke sawah-sawah petani saat padi sudah mulai menguning, karena umumnya berkelompok jadi sekali hinggap di satu sawah dalam jangka 1 hari bisa jadi panen berkurang berkilo-kilo apalagi kalau berhari-hari bisa dipastikan gagal panen.

4. Burung Pleci

Untuk mendapatkan suara bagus atau biasa disebut sebagai masteran perawatannya cukup jemur setiap harinya nah untuk makan cukup ribet yaitu kacang ijo, gula merah dan telur. Ya begitulah jika kamu ingin mendapatkan seekor pleci yang gacor.

5. Burung Ciblek/Prenjak

Masa kecil saya paling suka memburu burung ini karena terdapat banyak di sekitar rumah bahkan saya sering menemukan sarangnya di pekarangan. Namun saat ini spesiesnya sudah jarang saya temui kadang ada itu juga gak berani kebawah melainkan di atas pohon bambu biasanya.

Tags hewan hidup di darat, macam hewan

binatang hewan buas

ikan buas di sungai amazon I reserve jeunesse sumbar

Post author By iksan saputra
Post date 10th February 2020
No Comments on ikan buas di sungai amazon I reserve jeunesse sumbar

ikan buas di sungai amazon

by: reserve jeunesse sumbar

1. Hiu Banteng

Secara teknis, hiu dikenal sebagai predator di perairan asin, namun hal ini berbeda bagi hiu banteng. Hiu banteng ternyata cukup menyukai dan mampu beradaptasi di perairan tawar. Hiu banteng ditemukan berkelana sampai sungai Amazon, hampir 4,000 meter jauhnya dari lautan. Salah satu hewan berbahaya di sungai Amazon ini memiliki ginjal khusus yang mampu mendeteksi perbedaan air dan beradaptasi dengan cepat dengan llingkungan barunya tersebut. Hiu banteng mampu tumbuh sampai dengan panjang 3.3 meter dan berat mencapai 312 kg.

2. Belut Listrik

Untuk hewan satu ini, ada baiknya bagi Anda untuk selalu menjaga jarak dengannya. Memiliki panjang 2,5 meter, belut ini mampu menghantarkan aliran listrik dengan kekuatan 600 volt kepada korbannya. Walaupun tidak bisa membunuh manusia, namun diserang dengan sengatan listrik berkali-kali cukup membuat masalah yang cukup serius untuk jantung. Tercatat beberapa kasus orang hilang disebabkan karena tersengat oleh belut ini, pingsan, dan hanyut di dalam air. Untuk mengurangi rasa takut akan belut ini, walaupun belut ini termasuk hewan karnivor, namun belut listrik lebih memilih untuk memakan ikan, amfibi, burung dan mamalia kecil.

3. Piranha Perut Merah

Terima kasih kepada film-film Amerika yang telah menampilkan keganasan ikan Piranha. Ikan Piranha telah menjadi simbol terkenal di sungai Amazon sebagai salah satu hewan paling berbahaya di sungai itu. Pada umumnya ikan Piranha berburu dalam kelompok dan hanya menyerang bila korbannya kedapatan sedang terluka. Segera ketika menemukan kkorban yang sedang terluka, gerombolan ikan Piranha akan menghabisi korbannya sampai dengan ketulang.

4. Ikan Payara

Siapapun yang melihat ikan Payara pasti akan sadar bahwa mereka telah bertemu dengan salah satu hewan berbahaya yang pernah ada di sungai Amazon. Memiliki gigi tajam seperti vampir, ikan predator ini merupakan lawan utama dari ikan Piranha. Dapat bertumbuh sampai dengan 1,2 meter, ikan ini dilengkapi dengan 2 gigi tajam dengan panjang 15 cm yang biasa digunakan sebagai senjata utama untuk membunuh mangsanya.

5. Ikan Pacu

Tidak perlu penasaran jika Anda ingin melihat hewan berbahaya satu ini. Sekarang ini ikan Pacu tidak hanya bisa ditemukan di sungai Amazon saja, namun penyebarannya sudah mencapai Eropa. Hewan mengerikan ini sebenarnya tidak memberikan bahaya apapun terhadap wanita, namun bagi pria, ada sebaiknya Anda berhati-hati. Ikan pacu merupakan ikan omnivor atau pemakan segalanya, namun ikan ini sangat menyukai buah dan kacang. Dengan gigi yang meenyerupai gigi manusia, seringkali ikan ini salah mengartikan alat vital pria sebagai salah satu sumber makanan. Di daerah Papua New Guinea terdapat beberapa laporan bahwa beberapa perenang pria tewas karena alat vitalnya digigit oleh ikan Pacu.

Tags hewan berkaki tiga, ikan buas

binatang hewan buas

ikan hidup air tawar I reserve jeunesse kalbar

Post author By iksan saputra
Post date 10th February 2020
No Comments on ikan hidup air tawar I reserve jeunesse kalbar

ikan hidup air tawar

by: reserve jeunesse kalbar

1. Ikan Mujair

Bentuk ikan mujair terlihat sederhana, pipih, hitam keabu-abuan, dengan panjang maksimum 40 cm. Namun, daging ikan mujair sangat gurih untuk dimasak. Durinya juga tidak terlalu banyak.

Ikan air tawar ini terkenal dengan gizinya, terutama karena kaya fosfor. Cara mengolah ikan mujair cukup mudah bisa hanya digoreng kering dimakan bersama sambal terasi.

2. Ikan Lele

ikan hidup air tawar I reserve jeunesse kalbar

Bertubuh licin dan panjang yang semakin mengecil ke arah ekor, lele memiliki ciri khas tersendiri yakni kumis yang panjang. Meski ukurannya termasuk kecil, lele disukai banyak orang karena rasanya yang gurih dan dagingnya yang lembut. Harganya juga relatif murah dibanding ikan air tawar lainnya.

3. Ikan Gurame

Salah satu ikan paling populer di Indonesia adalah gurame. Harga ikan gurame cenderung lebih mahal dan ikan air tawar jenis ini biasanya banyak disajikan di restoran. Namun harga yang dipatok sesuai dengan ukurannya yang besar dan dapat dinikmati beramai-ramai hingga 4-6 orang.

Ciri fisik ikan gurame adalah bentuknya yang pipih melebar, sisik yang besar dan rapat, serta berwarna cokelat muda. Ikan gurame memiliki daging sangat padat. Durinya berukuran besar dan hanya terdapat di tengah badannya, sehingga mudah untuk memilahnya.

4. Ikan Mas

Ikan mas ini ada yang dikategorikan sebagai ikan hias dan ada pula yang dikonsumsi. Bentuknya tegak pipih, bersisik normal, dan sirip memanjang. Tekstur ikan mas yang lembut membuat ikan air tawar yang satu ini cocok diolah menjadi gulai kepala ikan mas.

Tapi hati-hati ketika mengkonsumsi ikan ini. Meskipun gurih dan lezat, namun harus teliti dalam memisahkan duri-durinya yang sangat halus, dan berjumlah banyak hingga ke dalam lapisan dagingnya.

5. Ikan Patin

Patin merupakan sekelompok ikan berkumis dan masih satu keluarga dengan ikan lele. Tekstur luar badannya juga hampir mirip yakni basah dan berlendir, daginya juga lembut seperti lele.

Lemak tak jenuh yang terdapat pada patin mencapai 50% dari total keseluruhan nilai gizi yang terkandung di dalam ikan patin. Selain itu, ikan patin juga mengandung DHA dan Omega 3 yang tinggi. Jadi, sangat cocok dikonsumsi oleh anak-anak, ibu hamil, dan orang tua.

Tags hewan buas, ikan air tawar

binatang hewan buas

hewan laut langka I reserve jeunesse jatim

Post author By iksan saputra
Post date 10th February 2020
No Comments on hewan laut langka I reserve jeunesse jatim

hewan laut langka

by: reserve jeunesse jatim

6. Tonguefish

Tonguefish atau ikan lidah ini adalah hewan perairan dalam yang terdapat di dasar samudera Pasifik. Mereka kerap terlihat di dekat area belerang dengan memuntahkan ventilasi hidrotermal.

Belum ada hasil penelitian yang menunjukkan bahwa ikan ini berbahaya bagi manusia, namun dilihat dari segi fisik, cukup menyeramkan dan sangat aneh.

hewan laut langka I reserve jeunesse jatim

Nama ikan ini diambil karena bentuknya yang mirip dengan lidah manusia. Nama latinnya adalah Symphurus thermophilus, ilmuwan masih belum menemukan tentang mekanisme yang memungkinkan ikan ini untuk bertahan dan bahkan berkembang di lingkungan lau dalam dengan jumlah predator yang sangat banyak.

7. Hiu goblin

Hiu goblin pertama kali ditemukan pada tahun 1985 di perairan timur Australia. Tahun 2003 silam sempat tertangkap lebih dari 100 hiu goblin di daerah utara-timur perairan Taiwan setelah gempa bumi. Hiu goblin diketahui bergerak lambat dan tumbuh mencapai 3,8 meter dengan bentuknya yang mengerikan.

Dengan banyak dan tajamnya gigi yang dimiliki ikan jenis ini, menambah seramg kesan yang dimilikinya. Mengingat hiu biasa saja sudah sangat mematikan, apalagi dengan hiu bergigi seperti gambar diatas.

8. Paus Lembek

Paus Lembek (Flabby Whalefish) ditemukan di lepas pantai timur Selandia Baru dengan kedalaman lebih dari 2.000 meter. Memiliki bentuk berwarna cerah, rupanya itu berguna karena mereka hidup di daerah dalam dengan minim cahaya matahari.

Warna ini memungkinkan mereka untuk menemukan kawanan ikan yang sejenis dengannya. Selain itu, pancaran warna ini berfungsi sebagai alat komunikasi diantara sesama paus lembek.

9. Dumbo Octopus

Dumbo Octopus ditemukan pada tahun 1999. Hewan lucu yang mirip gajah ini dipercaya hidup pada kedalaman 7.000 meter di bawah permukaan laut sehingga menjadi spesies gurita yang hidup di perairan terdalam dan tak pernah melihat sinar matahari.

Banyak ilmuan yang percaya bahwa Dumbo Octopus yang mirip gajah ini berusia ratusan tahun dan mereka berhasil bertahan selama itu karena kemampuan kamuflasenya dari serangan predator.

10. Hiu Hantu

Hiu hantu hitam Pasifik Timur ini ditemukan jauh di lepas pantai California pada tahun 2009. Hiu misterius ini disebut dengan Chimera dan dianggap salah satu hewan purba yang masih ada di Bumi yang sudah ada semenjak 400 juta tahun lalu karena mereka hidup di kedalaman laut yang benar-benar dalam.

Hiu biasa saja sangat menyeramkan serta sangat mematikan. Begitu juga dengan hiu hantu yang hidup di laut dalam ini. Mengerikan dan sangat mematikan, hampir semua ikan yang hidup disekitarnya menjadi mangsa.

artikel yang sekarang:

Tags hewan hidup di darat, hewan makan daging

binatang hewan buas

jenis jenis serangga I reserve jeunesse lampung

Post author By iksan saputra
Post date 10th February 2020
No Comments on jenis jenis serangga I reserve jeunesse lampung

jenis jenis serangga

by: reserve jeunesse lampung

1. Kepik

Hewan yang memiliki corak polkadot hitam merah atau hitam oranye ini ternyata tidak hanya lucu namun juga bermanfaat untuk tanaman, lho.

Kepik dewasa dan larvanya diketahui senang memangsa serangga dan hama kecil perusak tanaman seperti tungau, kutu daun, dan semut kecil.

Jika ingin mengundang kepik ke kebun Anda, cobalah tanam tanaman yang mereka sukai seperti tanaman aster dan bunga matahari.

2. Kupu-kupu

Serangga bermanfaat berikutnya juga terbilang memiliki tampilan yang sangat cantik dan menarik pandangan siapapun.

Kupu-kupu sangat bermanfaat untuk membantu proses penyerbukan biotik pada banyak tanaman, terutama tanaman hias.

Tidak hanya itu, kupu-kupu juga adalah serangga yang mempunyai peranan penting dalam ekosistem biologi dan rantai makanan.

Bahkan, karena kupu-kupu sensitif terhadap cuaca, banyak ilmuwan memanfaatkan kupu-kupu untuk memantau perubahan iklim, lho.

3. Belalang Sembah

Jika Anda masih sering menemukan belalang sembah di kebun dan area pertanian, maka Anda patut bersyukur.

Belalang sembah diketahui memiliki peran sebagai pemangsa bagi berbagai jenis hama tanaman, serangga kecil, sekaligus larvanya.

Dengan bantuan belalang sembah, tanaman Anda dijamin aman dari kutu daun, nyamuk, ulat, kumbang, hingga jangkrik.

4. Tawon

Mirip seperti belalang sembah, tawon lebih dikenal sebagai hewan pemangsa yang dapat juga membantu menjaga ekosistem.

Menurut Hari Nugroho, tawon ternyata memiliki peran sebagai pengendali hama hayati di kebun dan pertanian.

Selain itu, tawon juga memiliki peran dalam proses penyerbukan karena tawon sering menyerap nektar bunga sebagai sumber energi.

5. Lebah Bunga

Meskipun masih satu kerabat, lebah bunga berbeda dari tawon karena lebah dapat menghasilkan madu.

Fungsi utama lebah bagi tanaman adalah untuk membantu proses penyerbukan dengan membantu menyebarkan benang sari bunga.

Tanpa adanya bantuan dari pollinator seperti lebah, bunga-bunga tentu akan lebih kesulitan untuk melakukan proses penyerbukan.

Hewan koloni ini senang hingga pada bunga-bunga cerah seperti bunga matahari, lavender, dan juga lemon balm.

artikel yang terkait:

Tags binatang berkaki empat, hewan hidup di air

binatang hewan buas

hewan pemakan kanivora I reserve jeunesse aceh

Post author By iksan saputra
Post date 8th February 2020
No Comments on hewan pemakan kanivora I reserve jeunesse aceh

5 hewan pemakan kanivora

by:reserve jeunesse aceh

Macan

Macan adalah salah satu contoh hewan karnivora atau pemakan daging yang termasuk kedalam golongan kucing yang mempunyai ukuran sedang.

Macan mempunyai jenis yang sangat banyak sekali jenisnya seperti macan rembah, macan tutul dan masih banyak lagi sebagainya.

Macan mempunyai bulu-bulu berwarna kecoklatan dan mempunyai bintik hitam diselurh tububnya dan jugamempunyai ukuran kaki yang tidak terlalu panjang.

Hewan karnivora atau hewan pemakan daging ini banyak ditemukan pada daerah Asia Tenggara, Semenanjung dan juga Tiongkok. MAcan akan mencari mangsanya pada waktu malam hari.

Singa

Singa yang mendapatkan gelar raja hutan karena sifat buasnya memang sangat ditakuti oleh binatang lain. Singa adalah hewan yang termasuk ke dalam kategori spesies binatang mamalia atau menyusui.

Singa mempunyai jenis-jenis yang berbeda diberbagai wilayah dunia. Singa mempunyai kelemahan yang berbeda dengan spesies lainya, yaitu singa tidak bisa memanjat pohon.

Singa hidup dengan cara kelompok tetapi tidak dalam jumlah yang besar. Dalam suatu kelompok singa, singa betinalah yang berperan aktif dalam mencari mangsa untuk dimakan. Dan singa jantan akan meminta jatah makanan kepada singa betina.

Macan Tutul

Contoh hewan karnivora selanjutnya adalah macan tutul. Macan tutul bisa berkembangbiak diberbagai tempat. Kucing berukuran sedang ini memiliki ciri khas pada bulunya yaitu bintik-bintik hitam.

Macan tutul ini adalah hewan pemakan daging yang sudah termasuk kedalam spesies yang hampir punah. Macan tutul ini tidak hanya di daerah jawa saja tetapi, tetapi ada juga di Asia Tenggara.

Serigala

Serigala adalah hewan karnivora yang mempunyai ukuran tubuh sangat kecil jika dibandingkan dengan ukuran tubuh dari hewan karnivora yang lainya.

Jika diamati dengan teliti ukuran tubuh dari serigala mirip dengan hewan pemakan daging yang sering dipelihara oleh manusia yaitu anjing.

Serigala adalah hewan yang sangat ganas dan juga memiliki ciri khas yang terkenal yaitu suara aunganya di malam hari. Serigala sering ditemui di daerah Eropa dan di Indonesia tidak ada serigala.

Cheetah

Contoh hewan karnivora atau pemakan daging selanjutnya adalah cheetah. Cheetah merupakan hewan yang terkenal dengan kecepatan berlarinya yang sangat cepat.

Cheetah memiliki ukuran tubuh yang bisa dibilang cukup besar yang hampir sama dengan ukuran harimau. Cheetah dalam mencari mangsa yaitu dengan cara individu atau sendiri dalam mencari mangsanya untuk dimakan.

Cheetah berkembangbiak didalam hutan yang sangat luas dan sangat lebat. Karena didalam hutan cheetah akan mudah dalam mencari mangsanya karena ada banyak buruan. Cheetah sering memakan hewan lain seperti babi, kijang, rusa dan lain sebagainya.

Tags BINTANG BERKAKI EMPAT, hewan buas

binatang hewan buas

5 binatang laut I reseve jeunesse papua barat

Post author By iksan saputra
Post date 8th February 2020
No Comments on 5 binatang laut I reseve jeunesse papua barat

5 binatang laut

by: reseve jeunesse papua barat

1. Cumi-cumi vampir

Cumi-cumi vampir dipercaya tinggal di kedalaman 600-900 meter dengan bentuk mata besar karena kurangnya cahaya matahari. Di laut dalam sana, cumi-cumi vampir melepaskan tinta bercahaya yang bisa membuat korban atau predator tertipu.

Kemampuan kamuflase yang dimiliki cumi-cumi ini memang sangat menakjubkan. Disamping segala kemampuan tersebut, tampangnya yang mirip seperti vampir dalam kisah fiksi membuat tampak menyeramkan dimata manusia.

2. Fangtooth Fish

Fangtooth Fish alias ikan gigi taringa dalah ikan seram yang hidup mencapai kedalaman 5.000 meter di samudera. Memiliki gigi taring yang berbentuk besar dan tajam, meskipun begitu kabarnya tak bisa melukai manusia.

5 binatang laut I reseve jeunesse papua barat

Fangtooth Fish dengan gigi yang sangat tajam ini digunakan untuk merobek-robek mangsanya. Areal wajahnya juga dibertekstur keras yang memungkinkan ikan ini untuk bertahan cukup lama dalam duel dengan predator lain

3. Ikan Viper Pasifik

Sesuai dengan namanya, ikan viper Pasifik ini memiliki gigi jarum tajam yang bahkan sampai tak bisa menutup mulutnya. Dengan panjang hanya mencapai 25 centimeter, mereka ada di kedalaman 4.400 meter.

Viper Pasifik menambah urutan panjang dari daftar ikan laut dalam yang aneh dan menyeramkan, betapa tidak? lihat saja muka dari ikan ini serta tajam dan panjangnya gigi yang dimiliki.

4. Cacing Polychaete

Cacing Polychaete ditemukan di kedalamam laut 1.200 meter lepas pantai utara Selandia Baru. Memiliki warna pink, cacing yang mirip kelabang ini adalah predator ganas. Cacing ini umumnya hidup di laut,sebagian juga ditemukan di sungai dan danau (air tawar) dan sebagin lainnya ditemukan di darat (terrestrial).

Meski warnanya terlihat sedikit licin, namaun jangan pernah mencoba untuk mendekati cacing jenis ini karena sangat ganas, terlebih persediaan makanan dilaut dalam tempatnya hidup sangat terbatas.

Sebagian besar, Cacing jenis ini hidup secara bebas, tetapi juga ada yang bersifat parasit pada hewan lain, misalnya Polydora dari famili Spionidae.

5. Squat Lobster

Squat Lobster atau lobster jongkok berada di kedalaman sekitar 1.400 meter. Mereka memiliki dua cakar besar di bagian depan dan sering ditemukan di dekat karang laut.

Menurut informasi dari Wikipedia. Lobster jongkok adalah dorsoventrally rata krustasea dengan ekor yang panjang dan menekuk kearah bawah otaknya (Thorak). Lobster jenis ini tersebar di seluruh dunia di lautan dalam.

Tags binatang buas, hewan berkaki tiga

binatang hewan buas

5 binatang berkaki dua I reserve jeunesse garut

Post author By iksan saputra
Post date 8th February 2020
No Comments on 5 binatang berkaki dua I reserve jeunesse garut

5 binatang berkaki dua

by: reserve jeunesse garut

1. Bebek

Hewan berkaki dua lain yang tidak kalah pentingnya adalah bebek. Kaki bebek yang berjumlah dua berguna untuk menunjang hewan ternak satu ini dalam kegiatan sehari-harinya, khususnya kegiatan apapun yang melibatkan berenang. Maklum saja, karena hewan yang telurnya dibilang orang paling enak ini adalah salah satu yang jago berenang. Bahkan, Charles Swindoll, penulis buku motivasi psikologi terkenal, juga mengakui keahlian bebek dalam hal berenang, dan ini terlihat dalam salah satu penggalan kisah dalam buku yang ditulisnya.

2. Angsa

Saya bedakan bebek dengan angsa, bukan hanya karena cerita yang membandingkan antara keduanya, namun juga natur bebek dan angsa yang berbeda. Dari jenis kakinya saja, kita dapat melihat kalau kakinya bebek lebih mudah terlihat, bahkan saat menjejak permukaan air, dibandingkan dengan kaki angsa yang cenderung tidak terlihat (karena mungkin lebih kurus dan telapaknya juga lebih kurus). Apapun itu, baik angsa maupun bebek sama-sama memiliki kaki dua, karenanya termasuk dalam 15 hewan berkaki dua untuk Anda ketahui dalam artikel ini.

3. Penguin

Meskipun dapat melakukan sliding dengan baik seolah-olah ia adalah hewan berkaki empat, nyatanya penguin justru merupakan hewan berkaki dua. Identik dengan kepribadian ganda, tampilan penguin sangat menarik dengan kombinasi warna hitam dan putihnya yang menarik mata. Selain itu, hewan berkaki dua yang terbiasa hidup di wilayah super-dingin ini juga terbiasa berkelompok ke manapun mereka pergi. Kalau sudah melihat kelompok penguin, siap-siap saja merinding karena memang mereka sangat menakutkan, lho!

4. Merak

Hewan yang identik dengan keeksotisan Indonesia ini juga merupakan hewan berkaki dua yang perlu Anda ketahui. Seringkali, perhatian orang lebih tertuju pada bulunya yang mekar indah bersamaan dengan matanya yang seductive. Namun, merak juga merupakan hewan daratan, di mana hewan atau burung merak ini juga memiliki kaki untuk berdiri dan bersandar. Adapun jumlah kaki merak adalah (tentu saja) dua.

5. Kakatua

Burung cerewet satu ini juga merupakan salah satu dari 15 hewan berkaki dua untuk Anda ketahui, di mana kerap kali, orang-orang cenderung lebih memperhatikan suaranya yang khas memanggil-manggil orang yang lewat. Beberapa orang juga lebih sering untuk mengingat kecerdasan hewan berkaki dua satu ini, karena burung kakatua yang mudah diajari dan cepat menangkap kosakata baru. Padahal sebagai burung yang memerlukan tempat bertengger, kakatua juga memiliki jumlah kaki dua, apapun jenis dan sub-jenisnya.

Tags binatang berkaki empat, hewan buas

binatang hewan buas

5 hewan mematikan I reserve jeunesse bali

Post author By iksan saputra
Post date 8th February 2020
No Comments on 5 hewan mematikan I reserve jeunesse bali

5 hewan mematikan

by:reserve jeunesse bali

1. Kalajengking

Kalajengking berbisa ini hanya bisa dijumpai di Afrika Utara dan Timur Tengah. Hewan ini dikenal sebagai spesies yang memiliki racun paling mematikan. Racunnya adalah campuran dari berbagai racun neurotoxin yang sangat kuat dan dapat menyebabkan rasa sakit yang sangat tidak tertahankan, kemudian demam yang diikuti dengan koma, kejang-kejang, kelumpuhan dan kematian. Untungnya bagi manusia dewasa yang sehat, walaupun terasa menyakitkan tetapi tidak dapat membunuh. Anak kecil, orang tua dan individu yang lemah (misalnya mempunyai riwayat jantung lemah) paling terdepan mengalami kematian akibat gigitan Kalajengking.

2. Lebah madu Afrika

Lebah madu Afrika (Apis mellifera scutellata) juga disebut dengan lebah Afrikanisasi atau lebah pembunuh. Ini adalah keturunan dari lebah Afrika bagian selatan yang diimpor pada tahun 1956 oleh para ilmuwan Brasil yang mencoba mengembangbiakkan lebah madu yang dapat beradaptasi lebih baik dengan daerah tropis Amerika Selatan.

Akibat sifat yang defensif sekali mereka sangat mudah bereaksi terhadap gangguan, Anda bahkan tidak perlu mengganggu sarang lebah ini untuk memulai terjadinya serangan oleh lebah Afrikanisasi. Karena lebah Afrika dikenal sering menanggapi dengan brutal apa saja yang dianggap mengganggunya, termasuk suara atau bahkan getaran dari kendaraan, peralatan dan juga pejalan kaki.

3. Synanceia

Ini merupakan jenis ikan yang paling berbisa diantara semua ikan yang ada di laut. Synanceia mempunyai racun saraf mematikan yang dapat berakibat fatal bagi manusia. Ikan ini tidak mudah dikenali, sulit untuk membedakannya dari batu dan pasir di dasar laut.

Sederet duri sepanjang punggung Synanceia mengandung bisa mematikan yang dapat dilepaskan jika tidak sengaja terlewati atau dimakan oleh ikan lain. Bisa Synanceia akan berakibat kematian jika tidak segera ditangani dalam waktu dua jam.

4. Hiu putih

Hiu putih merupakan salah satu dari predator langka dan sangat besar yang paling terkenal dari lautan dan pernah membintangi film seperti “Jaws” dan “Deep Blue Sea.” Meskipun film-film ini tidak sepenuhnya akurat menggambarkan hiu putih, namun bahaya yang ditimbulkan hiu putih dalam film tersebut adalah nyata.

Dari 100 atau lebih kasus serangan hiu yang dilaporkan setiap tahunnya, sepertiga hingga setengahnya dikaitkan dengan hiu putih. Mereka juga memakan pelampung, perahu, papan selancar, manusia atau apapun yang terlihat mengapung. Manusia terlalu kurus dan setelah gigitan awal, mereka biasanya pergi meninggalkan Anda yang sudah berdarah di dalam air.

5. Mamba hitam

Ini adalah spesies ular yang memiliki ukuran panjang, ramping dan dapat bergerak sangat cepat dari endemik wilayah Afrika bagian tengah dan selatan. Ular ini memiliki warna abu-abu dengan bagian punggung berwarna putih, sementara bagian dalam mulutnya berwarna hitam pekat, lebih gelap dari tubuh luarnya. Ular ini merupakan ular berbisa terpanjang di Afrika dan juga ular tercepat di dunia.

Ukuran tubuh Mamba bisa mencapai 3,5 meter, Mamba juga termasuk spesies ular mematikan di dunia. Ular ini terkenal akan keagresifannya (menyerang pengganggu) jika merasa terganggu, sementara ular berbisa lain cenderung bertahan jika diganggu. Jika diganggu, mamba tidak segan untuk menyerang dengan suntikan bisa yang mematikan.

Tags hewan, hwan mematikan

binatang hewan buas

5 contoh hewan melata I reserve jeunesse bandung

Post author By iksan saputra
Post date 7th February 2020
No Comments on 5 contoh hewan melata I reserve jeunesse bandung

5 contoh hewan melata

by: reserve jeunesse bandung

1 ULAR

Ular diketahui sebagai salah satu contoh hewan reptil melata. Hewan ini tidak memiliki kaki namun pada bagian tubuh dengan ukuran yang panjang . Ular menjadi hewan yang melata dengan tubuh yang tertutupi oleh bagian sisik. Ular yang telah dimiliki oleh banyak jenis ini akan dapat ditemukan di berbagai daerah yakni daerah gunung, daerah hutan. Pada daerah dataran rendah akan dapat ditemukan di daerah laut maupun darat. Pada bagian yang besar jenis ular akan dapat ditemukan di daerah dengan iklim tropis. Pada hewan yang temasuk ke dalam kelompok hewan berdarah dingin ini belum bisa ditemukan di daerah gunung maupun padang salju. Ular ini termasuk pada kelompok karnivora atau pemakan daging. Pada hewan ini juga dapat memakan berbagai jenis serangga. Mereka juga akan memangsa burung

2. Buaya

Pada hewan buaya yang termasuk ke dalam hewen reptil dengan memiliki ukuran tubuh yang besar. Pada hewan ini memiliki cara untuk berkembang yakni dengan ovovivipar atau bertelur melahirkan. Hal ini menjadikan buaya sebagi hewan yang menghuni habitat pada air tawar di sungai maupun di rawa. Pada hewan ini dapat hidup di lahan yang lembab dengan cara menghuni air payau seperti buaya muara. Buaya adalah hewan pemakan daging dan termasuk vertebrata atau hewan yang bertulang dewasa. Pada jenis hewan yang memiliki tulang belakang diantaranya ikan, mamalia dan hewan reptile. Pada hewan buaya yang kemudian mengalami evolusi kemudian terjadi perubahan pada zaman dinosaurus. Sistem ekskresi pada reptil telah memiliki saluran yang khusus.

3. Kadal

Pada kadal akan ini menjadi salah satu jenis dari hewan reptil. Reptil adalah hewan yang memiliki sifat untuk ditutupi sisik. Pada bagian sisik tersebut akan menutupi bagian tubuhnya. Pada banyak jenis kadal memiliki kemampuan untuk tinggal di bagian atas tanah. Pada sebagian kadal banyak ditemukan bersembunyi pada tanah yang struktur yang gembur. Pada hewan kadal akan mudah berkeliaran di batang atau ranting pohon. Hewan ini akan memakan buah – buahan dan serangga. Pada hewan ini merupakan golongan pada amfibia yang memiliki kemampuan mamalia. Sistem peredaran darah reptil yakni tertutup.

4. Iguana

Pada iguana ini merupakan hewan yang diketahui berasal dari tropis di seperti Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Hewan ini akan memiliki penglihatan yang sangat tajam. Iguana juga memiliki kemampuan untuk melihat bayangan dan mampu untuk melihat dalam jarak yang jauh. Hewan ini memiliki warna untuk mengelabui musuh.

5. Komodo

Komodo merupakan salah satu spesies yang termasuk ke dalam kadal terbesar. Hewan ini juga diketahui sebagai hewan yang hanya dapat ditemukan di pulau komodo. Pada Daerah lain seperti Flores dan Gili banyak yang menyebut hewan ini sebagai sebutan ora. Hewan ini dapat tumbuh hingga mencapai 70 kg.